Minggu, 28 April 2013

Dampak Buruk Makanan Cepat Saji





Dampak Buruk Makanan Cepat Saji





Dampak Buruk Makanan Cepat Saji – Tak ada orang yang tak menginginkan makanan yang cepat saji (fast food) apalagi ketika meraka merasa sangat lapar. Banyak orang yang menyukainya karena selain rasanya yang enak makanan cepat saji ini juga mempunyai penampilan yang sangat menarik sehingga selera akan semakin tergugah untuk segera menikmatinya. Makanan instan ala Amerika serikat ini juga patut anda waspadai mulai sekarang jika sebelumnya anda sering menyantapnya. Telah ditemukan dampak negatif jika mengkonsumsi makanan fast food (Junk Food) ini seperti hasil beberapa penelitian.

Hati-hati dengan fast food mengingat ini dampak buruk makanan cepat saji. Jenis makanan yang mudah dikemas, sederhananya proses pengolahan, praktis merupakan jenis makanan siap saji yang dimaksud. Oleh industry pengolahan pangan dengan teknologi yang tinggi merupakan umumnya makanan ini diproduksi dan untuk memberikan cita rasa yang nikmat dan lebih tahan lama maka mereka memberikan berbagai zat aditif dan ini yang akan berdampak buruk dari makanan siap saji itu. Seperti macam makanan untuk sarapan corn flakes, nugget, mie instan yang merupakan makanan siap saji yang berupa lauk pauk.

Makanan Cepat Saji
Dampak buruk makanan cepat saji dan ancaman potensial dari residu bahan makanan tersebut terhadap kesehatan manusia telah dinyatakan oleh World Health Organization (WHO) dan Food and Agricultural Organization (FAO) dan ancaman ini terbagi menjadi 3 kategori, diantaranya :
1. Aspek imunopatologis karena dampak buruk makanan siap saji
Kekebalan tubuh akan menurun karena keberadaan dari residu tersebut.
2. Aspek mikrobiologis karena dampak buruk makanan siap saji
Dalam saluran pencernaan keseimbangan mikroba akan terganggu karena mikroba yang ada didalam bahan makanan.
3. Aspek toksikologis karena dampak buruk makanan siap saji
Terhadap organ-organ tubuh kategori residu terhadap makanan bersifat racun.
Dampak buruk makanan cepat saji sangat terlihat nyata terhadap kesehatan manusia jika dikonsumsi secara terus menerus karena di dalamnya terkandung beberapa zat aditif yang berbahaya. Dalam waktu jangka panjang maupun jangka pendek, dampak buruk zat aditif sangat terlihat jelas baik langsung maupun tidak langsung. Dibawah ini akan dijelaskan dampak buruk akibat mengkonsumsi zat aditif bagi kesehatan tubuh, diantaranya :

- BHT & BHA
Terhadap aspirin bagi orang yang alergi kandungan ini dapat memunculkan kelainan kromosom.
- Pemanis
Pemanis akan dapat menyebabkan mutagenik, tumor otak (aspartan), gangguan saraf dan kantong kemih (saccharin).
- Zat warna
Akan dapat menyebabkan carcinomas kelenjar tiroid, hypertrophy hyperplasia,menimbulkan kanker hati dan alergi.
- MSG
Akan dapat menyebabkan depresi, ketidakmampuan dalam belajar, asma, migren, muntah, mual, alergi kulit, mempercepat proses penuaan, demam tinggi, stress, hipertensi, trauma, kelainan hati dan kelainan otak.
Selain dampak buruk makanan siap saji diatas, dampak buruk juga akan dialami seperti obesitas atau kegemukan bagi para perempuan yang sangat menyukai fast food sebaiknya lebih waspada lagi. Pertumbuhan kanker terutama kanker payudara akan dapat dirangsang karena kandungan lemaknya yang tinggi dalam makanan ini. Berbagai gangguan metabolisme jantung serta penyebab kegemukan dikarenakan kandungan kalori yang cukup tinggi dalam makanan siap saji.
Kita juga harus mewaspadai dampak buruk yang terdapat pada kemasan makanan siap saji selain bahaya yang didapat dari zat aditif makanan ini.
Di Negara Indonesia sampai saat ini pengemasan makanan fast food ini hanya 10 % yang sesuai dengan aturan, hal ini seperti yang telah dikatakan oleh Hengky Darmawan seorang Ketua Federasi Pengemasan Indonesia. Food safety dan food grade (kompas 2003) harus diperhatikan dalam pemilihan jenis kemasan. Namun hal tersebut jarang dipertimbangkan oleh para produsen kenyataannya. Pertimbangan ekonomis, melindungi produk yang dikemas dan tampilan yang menarik merupakan faktor dalam pemilihan kemasan oleh produsen bila dibandingkan dengan memperhatikan unsure kesehatannya.
Dampak buruk makanan cepat saji bagi kelangsungan kesehatan tubuh adalah :
1. Kaleng (makanan lauk pauk, susus, makanan buah)
Sel kanker akan dapat terpacu dengan dugaan kandungan yang ada di dalamnya seperti VCM (Vinyl Chlorid Monomer) dan Pb (timbale balik) yang bersifat karsinogenik (Media Indonesia, 2003).
2. PVC (polyvinyl clorida untuk pembungkus kembang gula)
Produksi hormon testosterone akan dapat dihambat karena bahan ini (Atterwill dan Flack. 1992).
3. Plastik atau Styrofoam (pembungkus mie instant atau nugget)
Mempunyai sifat karsinogenik dan mutgenik (mengubah gen)
Pasti anda pernah mengkonsumsi makanan cepat saji, anda tertarik karena tampilan yang menarik dan rasa yang lumayan lezat, kan ? Tetapi dibalik itu semua ternyata makanan ini dapat menyerang kesehatan tubuh kita sehingga berbagai masalah penyakit akan timbul. Penyakit ini akan dapat datang karena kandungan lemak dan kolesterolnya yang tinggi dan anda pasti akan berpotensi mendapatkan dampak buruk makanan cepat saji.

0 komentar:

Posting Komentar